Sabtu, 19 Januari 2019

6 Langkah yang Harus Dilakukan untuk Memulai Bisnis Catering

Bisnis Catering

Bisnis Catering - Usaha catering merupaka usaha yang sangat populer diseluruh Indonesia, persebarannya dimulai dari aceh-papua. Dikarenakan soal kebutuhan makanan merupakan kebutuhan pokok yang yang tidak bisa dihalangi.

Anda pernah ungkapan selera tidak bisa bohong?

...kira-kira begitulah mengapa usaha kuliner selalu laris.

Karena banyaknya usaha catering yang tengah berjalan hal ini tentunya akan mengadakan persaingan yang cukup ketat didalam usaha kuliner, sehingga hal pertama yang harus Anda persiapkan adalah "bagaimana Anda bisa membuat lebih kepada pelanggan dibanding pengusaha catering lainnya".

Pada artikel yang satu ini, akan saya coba mengulas mengenai 6 langkah untuk bergerak di usaha catering dan akan saya tulis secara struktur dan kronologis, agar lebih mudah mengambil langkah kerjanya.

Nah mari kita mulai...

1. Merogoh Modal

Setiap usaha tentu membutuhkan modal. Sebab jika Anda ingin menghasilkan uang, Anda harus mengeluarkan uang. Karena memang sistemnya adalah seperti itu, bagaimana Anda memproses modal menjadi pemasukan yang nilainya lebih banyak dari modal tersebut.

Dan demikianlah dengan pemodalan dalam usaha catering, silahkan menyiapkan modal!
  • Modal membeli alat produksi kuliner
  • Modal membeli bahan produksi
  • Modal operasional kerja.
  • Modal lain-lain.
Bagaimana jika modal terbatas atau bahkan tidak memiliki modal sama sekali?

Jangan takut untuk memulai usaha catering Anda dengan pendanaan yang meragukan, sekarang Anda harus menguatkan mental untuk melakukan pinjaman modal, ke saudara atau ke bank, Tetapi jangan ke rentenier.

Dan yang lebih mudah adalah ke bank, karena dengan melakukan pinjaman ke bank kita bisa membayar seperti halnya iuran bulanan dan untuk menutupinya maka pastikan usaha catering Anda akan beroperasi dengan maksimal!.

2. Menyiapkan Lokasi Usaha Catering Anda

Lokasi yang tepat akan memaksimalkan pemasaran. Dan ingat tidak semua lokasi mendukung jenis usaha katering Anda dan target pasar harus sesuai.

Apabila Anda tinggal di diperkotaan tidak perlu menentukan lokasi khusus karena sudah jelas ramai.

Yang paling tepat untuk menentukan lokasi usaha kuliner yaitu di pinggir jalan besar, persimpangan, dekat dengan gedung-gedung besar. Dan yang jelas pilih lokasi yang ramai, bersih, serta jangan lupa juga tidak bising (tenang).

Karena saat sedang istirahat dan menikmati makanan kita juga butuh ketenangan, dan akan menjadi nilai tambah larisnya usaha Anda.

3. Tentukan Menu Makanan Pada Usaha Anda

Kalau dibagian ini, tentunya Anda tidak perlu di kordinir lebih dalam lagi. Karena seseorang yang ingin memulai usaha catering sudah mempersiapkan menu makanan jenis apa yang akan di operasikan. Entah itu makanan western, lokal (khas daerah), chinese dan lainnya.

Dengan jenis menu makanan yang jelas maka dengan ini konsumen atau pelanggan akan mengamati usaha Anda dan mulai melakukan kunjungan pertama, ke-2, dan seterusnya.

4. Merancang Strategi Pemasaran

Kelemahan dari sekian banyaknya para pengusaha kuliner gagal ditengah jalan adalah karena strategi pemasaran yang kurang.

Ingat, setiap menu makanan memiliki karakteristik tersendiri dalam dilirik oleh pelanggan. Ada hal-hal yang harus Anda terapkan untuk memasarkan usaha Anda.
  • Strategi lokasi
  • Memberikan pelayanan yang belum pernah diberikan oleh pesaing lain seperti layanan pemesanan online.
  • Menyediakan fasilitas yang menarik perhatikan pengunjung.

5. Manajemen Kerja Yang Profesional

Bagaimana Anda melakukan pelayanan yang baik? Inilah yang mestinya Anda pelajari dan diterapkan.
  • Pelanggan mengetahui dan menilai bagaimana kualitas pelayanan dari pengusaha catering.
  • Apakah pelayannya ramah, bersih, dan mudah tersenyum.
  • Apakah catering tersebut mau mengadakan ivent-ivent tertentu.
  • Apakah mereka puas akan penyajian dari kuliner, entah itu rasanya pas, kurang, atau lebih?
  • Inilah yang harus Anda pelajari.

6. Selalu Berinovasi

Kadang pelanggan juga mudah bosan dengan pelayanan yang monoton dari sebuah usaha, apalagi dijaman sekarang pelanggan sering meminta hal-hal baru.

Sebenarnya sebelum pelanggan meminta pun pengusaha harus membuka mata atas perubahan-perubahan yang selalu terjadi dalam masyarakat.

Ada beberapa hal yang dapat kita update dari usaha catering, yaitu:
  • Kemasan yang baru
  • Fasilitas yang baru
  • Menu makanan yang update
  • Menemukan inovasi-inovasi untuk menghadirkan penyajian yang lebih baik dengan melihatnya dari pengusaha catering lain.